Langkah Membuat Esai yang Benar

Esai adalah merupakan salah satu bagian dari prosa singkat yang mengekspresikan opini penulis tentang subyek tertentu. Dalam Menyusun Esai dibagi menjadi tiga bagian, yaitu dimulai dari pendahuluan yang berisi latar belakang informasi yang mengidentifikasi subyek yang akan dibahas dan pengantar tentang subyek. Kemudian tubuh esai yang memaparkan seluruh informasi tentang subyek, dan terakhir adalah konklusi yang memberikan kesimpulan dengan menyebutkan kembali ide pokok, ringkasan dari tubuh esai, atau menambahkan beberapa observasi tentang subyek. Untuk membuat sebuah esai yang berkualitas, diperlukan kemampuan dasar menulis dan latihan yang terus menerus.

Ada tiga jenis Esai yang umum digunakan, yaitu :

1. Essay Naratif : jenis esay yang memaparkan sebuah cerita, contohnya seperti cerita pengalaman atau peristiwa sejarah masa lalu. Essay jenis ini secara jelas menggambarkan sebuah ide dengan bertutur/berkisah yang diceritakan dan disajikan sesuai dengan kronologis yang sebenarnya

2. Essay Deskriptif :  jenis essay yang menggambarkan detail  tokoh, tempat, atau objek tertentu dengan jelas sehingga pembaca akan dibawa pada sebuah dimensi mental picture mengenai objek yang ditulis secara nyata. Essay ini ditulis dengan untuk memberikan kesan nyata mengenai tempat atau objek benda lainnya

3. Essay Persuasif : dibuat untuk menyakinkan perasaan pembaca untuk mendukung sudut pandang yang digunakan oleh penulis mengenai suatu objek yang diangkat sehingga pembaca dapat dengan mudah menerima suatu rekomandasi dari penulis. Esai ini mengajak pembaca untuk dapat mengubah sudut pandang baca, memotivasi pembaca  melakukan tindakan seperti yang ditulis penulis

Cara Menulis Esai

Cara Menulis Esai


Untuk Menulis esai tidak sama dengan menulis karya tulis lain seperti makalah, atau karya tulis yang berupa fakta dan opini, atau feature. Dalam menulis esai, penulis dituntut kreativitasnya tersendiri karena ia harus mampu mengungkapkan pemikiran mendalamnya terhadap suatu masalah tanpa bersikap kaku pada pembaca.

Untuk menyusun sebuah esai ilmiah yang baik, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, diantaranya:

1. Memilih Topik
Penulis perlu hendaknya menentukan apakah akan membuat esai yang merupakan tinjauan umum masalah atau tinjauan/analisis topil secara khusus. Jika ingin menganalisis topik secara khusus, topik sebaiknya dipersempit dan harus spesifik. Topik esai yang penulis sukai akan membuat esai menjadi lebih berkarakter dan kuat.

2. Membuat Outline 
Outline akan membantu penulis dalam meletakkan ide-ide tentang topik dalam naskah. Esai akan menjadi lebih terorganisir, fokus, dan sistematis.

3. Menuliskan Tesis 
Pernyataan tesis mencerminkan isi esai dan poin penting yang akan disampaikan oleh pengarangnya

4. Menuliskan Paragraf Pembuka, Tubuh Esai, dan Kesimpulan 
Sebagai pembuka dari esai, paragraf pertama sebaiknya dimulai dengan menarik perhatian pembaca. Bisa dengan memberikan suatu informasi nyata atau data yang bisa menjadi ilustrasi untuk poin penulis selanjutnya. Pada bagian tubuh esai ini, penulis menjelaskan, menggambarkan dan memberikan argumentasi secara lengkap untuk topik yang telah dipilih. Masing-masing ide penting yang penulis tuliskan pada outline akan menjadi satu paragraf dari tubuh tesis. Kesimpulan merupakan rangkuman poin-poin yang telah penulis kemukakan dan memberikan perspektif akhir anda kepada pembaca. 

5. Editing
Penulis hendaknya membaca ulang tulisannya dan meneliti apakah tata bahasa yang digunakan sudah tepat dan apakah kalimat satu dengan yang lain padu atau mengalir dengan lancar. Jika ada yang kurang, penulis bisa merevisi esainya. Pengeditan akan menyempurnakan bahasa esai.

 Lihat Juga Contoh Kalimat Majemuk

Demikian langkah menyusun karya esai. Semoga artikel ini bisa bermanfaat untuk anda. Salam.

0 Response to "Langkah Membuat Esai yang Benar"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.