Seputar Makna Leksikal dan Makna Gramatikal

Dalam sebuah komunikasi, kata merupakan alat bahasa yang paling populer digunakan. Pemilihan kata-kata tentunya harus sesai dengan makna yang terkandung agar maksud dan tujuannya tercapai. Dalam bahasa Indonesia, sebuah kata terkadang mendapatkan makna baru akibat proses tertentu yang terjadi pada kata tersebut. Apa yang dimaksud dengan Makna Leksikal dan Makna Gramatikal?

Makna Leksikal dan Makna Gramatikal

Pengertian tentang Makna leksikal merupakan sebuah makna kata yang bersifat tetap setelah dilakukan observasi alat indera atau makna yang nyata dan ada wujudnya. Makna leksikal adalah makna yang bersifat tetap dan tidak terikat dengan kata lainnya (berdiri sendiri). Makna leksikal sering disebut makna yang sesuai dengan kamus.

Dalam buku pengantar SEMANTIK Bahasa Indonesia. Menurut Chaer (2009:60) menyatakan, “Makna Leksikal adalah bentuk ajektif yang diturunkan dari bentuk nomina leksikon (vokabuler, kosa kata, perbendaharaan kata). Satuan dari leksikon adalah leksem, yaitu satuan bentuk bahasa yang bermakna.” Kalau leksikon kita samakan dengan kosakata atau perbendaharaan kata, maka leksem dapat kita persamakan dengan kata.

Dengan demikian, makna leksikal dapat diartikan sebagai makna yang berifat leksikon, bersifat leksem, atau bersifat kata. Dapat pula dikatakan makna leksikal adalah makna yang sesuai dengan referennya, makna yang sesuai dengan hasil kehidupan kita.

Contoh :
Rumah
- yaitu bangunan untuk tempat tinggal

Sedangkan Makna Gramatikal adalah makna kata yang muncul akibat adanya peristiwa gramatikal. Yang dimaksud makna gramatikal adalah makna yang berubah-ubah sesuai dengan konteks pemakainya. Hal ini terjadi akibat proses-proses gramatikal yang terjadi pada kata tersebut, seperti pengimbuhan, pengulangan , dan pemajemukan.

Menurut Chaer (2009:62) Menyatakan, “Makna Gramatikal  adalah makna yang hadir sebagai akibat adanya proses gramatikal seperti proses afiksasi, proses reduplikasi, dan proses komposisi.” Proses afiksasi awalan ter- pada kata angkat dalam kalimat Batu seberat itu terangkat juga oleh  adik melahirkan makna  ’ dapat’  dan dalam kalimat ketika balok itu ditarik, papan itu terangkat ke atas melahirkan makna gramatikal  ‘ tidak sengaja’.

Makna gramatikal ini biasa timbul, karena:

a. Urutan kata
• Tina mengajak Dina pergi
• Dina mengajak Tina pergi

b. Intonasi
• Tika pergi.
• Tika pergi ?

c. Bentuk kata
• Budi tidur di aula
• Budi tertidur di aula

d. Kata tugas
• Budi makan dan minum di sini.
• Budi makan atau minum di sini.

Dari uraian di atas, dapat disimpulkan perbedaan makna leksikal dan makna gramatikal adalah :
1. Makna leksikal merupakan makna asli, sedangkan makna gramatikal merupakan makna sesuai konteks
2. Makna leksikal bersifat tetap, sedangkan makna gramatikal bisa berubah-ubah sesuai proses gramatikal yang terjadi pada kata tersebut.
3. Makna leksikal berdiri sendiri, sedangkan makna gramatikal terikat dengan kata lain yang mengikutinya.

Lihat Juga Jenis Kalimat Majemuk

Demikian mengenai Makna Leksikal dan Makna Gramatikal. Semogabermanfaat. Bila ada kesalahan mohon koreksinya. Salam

Daftar Pustaka:

• Chaer, Abdul. 2009. Pengantar Semantik Bahasa Indonesia. Jakarta: Rineka Cipta.
• Chaer, Abdul. 2007. Lingustik Umum. Jakarta: Rineka Cipta.

.